pemain internasional Swedia meninggalkan Inter pada tahun 2009 untuk memenangkan Liga Champions dengan Barcelona. Ia kembali ke Italia di musim panas, bergabung dengan saingan Inter Milan, yang telah memicu perdebatan besar di antara bekas presiden club dan rekan tim.
Diwawancarai di Studio Stadion XXL, Ibrahimovic mengatakan: "Materazzi berbicara terlalu banyak tentang saya, seperti halnya Moratti. Anda lihat bahwa saya masih sangat penting bagi mereka."Aku bukannya tidak pernah berbicara tentang mereka.
Anda lihat bahwa mereka tidak penting bagi saya. "
Diwawancarai di Studio Stadion XXL, Ibrahimovic mengatakan: "Materazzi berbicara terlalu banyak tentang saya, seperti halnya Moratti. Anda lihat bahwa saya masih sangat penting bagi mereka."Aku bukannya tidak pernah berbicara tentang mereka.
Anda lihat bahwa mereka tidak penting bagi saya. "
Mengalihkan perhatian ke Milan, Ibrahimovic mengatakan: "Saya mengerti pada hari pertama saya tiba di sini dari atmosfer yang ada di sekitar saya bahwa Milan adalah tim saya dan itu di mana saya akan mengakhiri karir saya dan mudah-mudahan memenangkan banyak gelar.
"Itu tidak benar bahwa tim Ibra-dependen. Setiap orang dari kita tergantung pada satu sama lain. Aku tidak takut Inter, Juventus, Roma atau orang lain. Kita telah menunjukkan bahwa kami adalah tim terkuat. Kami hanya harus ingin terus seperti ini dan Milan akan memenangkan segalanya. "
Akhirnya, Ibrahimovic bereaksi terhadap pesek Wesley Sneijder dalam voting untuk Ballon d'Or.
"Ini menyedihkan bahwa Sneijder tidak akan memenangkan Ballon d'Or setelah apa yang dia lakukan musim lalu, termasuk di Piala Dunia, tapi sekarang trofi yang menjadi pertanyaan hanya politik dan itu untuk alasan ini bahwa saya tidak lagi tertarik dalam memenangkan itu: saya lebih suka menang dengan tim, "pungkasnya.
Akhirnya, Ibrahimovic bereaksi terhadap pesek Wesley Sneijder dalam voting untuk Ballon d'Or.
"Ini menyedihkan bahwa Sneijder tidak akan memenangkan Ballon d'Or setelah apa yang dia lakukan musim lalu, termasuk di Piala Dunia, tapi sekarang trofi yang menjadi pertanyaan hanya politik dan itu untuk alasan ini bahwa saya tidak lagi tertarik dalam memenangkan itu: saya lebih suka menang dengan tim, "pungkasnya.
Postingan
0 komentar: